GORONTALO – Sejak tahun 2018 kemarin Universitas Negeri Gorontalo telah resmi menjadi salah satu Perguruan Tinggi yang terakreditasi A institusi. Akan tetapi pencapaian tersebut bukan menjadi akhir dari tugas UNG, namun pekerjaan rumah masih harus dihadapi oleh civitas akademika UNG yakni mengisi akreditasi A institusi tersebut.

Upaya untuk senantiasa mengisi akreditasi A terebut dikemukakan Rektor UNG Prof. Dr. Syamsu Qamar Badu, M.Pd, saat memimpin Apel Korpri civitas akademika UNG, Senin (18/2),. “Akreditasi terbaik institusi telah kita capai ditahun kemarin. Tugas kita selanjutnya ditahun ini adalah bagaimana mengisi akreditasi tersebut,” ungkap Rektor.

Salah satu cara mengisi akreditasi kara Rektor yakni, memperkuat kualitas dan kauntitas implementasi tridharma perguruan tinggi baik itu meliputi bidang pendidikan dan pengajar, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

“Mengisi akreditasi dapat dilakukan melalui prestasi diberbagai bidang baik itu prestasi dosen, pegawai dan utamanya mahasiswa. Dan yang terpenting juga melalui publikasi jurnal dari para peneliti UNG,” terangnya.

Menurut Rektor mengisi akreditasi menjadi tugas seluruh warga UNG baik itu Dosen, Pegawai dan Mahasiswa. Untuk itu dalam upaya berpacu mengisi akreditasi tersebut membutuhkan dukungan dan komitmen dari seluruh warga kampus, untuk bisa bahu-membahu dan saling bekerjasama.

“Fakultas, Jurusan dan Program Studi adalah tumpuan utama UNG mengisi akreditasi, karena sumber daya dalam merealisasikan implementasi tridharma Perguruan Tinggi ada disitu. Untuk itu seluruh elemen tersebut harus komitmen berkontribusi mengisi akreditasi,” pungkas Rektor. (wahid)