Rektor UNG Prof. Dr. Syamsu Qamar Badu, M.Pd menyerahkan sertifikat dan piala kepada mahasiswa yang berprestasi disela-sela apel Korpri, Senin (19/10). Apel Korpri di lingkungan UNG selain dihadiri seluruh civitas akademika UNG juga turut dihadiri seluruh unsur pimpinan Fakultas dan Lembaga. (Foto: Humas/Ismet)

GORONTALO – Pada periode ke-2 kepemimpinannya Rektor Universitas Negeri Gorontalo Prof. Dr. Syamsu Qamar Badu, M.Pd, mencetuskan 4 pilar pengembangan kampus UNG sebagai fokus utama dalam mengembangkan UNG sebagai leading University tidak hanya di Indonesia namun juga dikawasan Asia Tenggara. Dan untuk bisa merealisasikan langkah ini dibutuhkan dukungan secara konsisten seluruh elemen civitas akademika baik itu dari tingkat bawah hingga atas dalam pengembangan 4 pilar tersebut.

“Quality Assurance, Soft Skill, Partnership dan Inovasi, serta Environment merupakan fokus utama UNG dalam pengembangan kampus beberapa tahun mendatang, dan pengembangan pilar-pilar tersebut membutuhkan dukungan dari seluruh elemen kampus merah maron,” ungkap Rektor UNG saat memimpin Upacara Korpri di lingkungan Civitas Akademika UNG, Senin (19/10).

Diakui Rektor pengembangan ke empat pilar ini bukanlah tugas yang mudah, dibutuhkan dukungan serta komitmen dari seluruh civitas akademika dengan cara turut serta berperan dalam melaksanakan tugas dan fungsinya yang berkaitan dengan ke empat pilar tersebut secara maksimal. Serta dengan keyakinan untuk membawa kampus ini kearah yang lebih baik lagi.

“UNG bisa berkembang seperti sekarang bukan karena para pimpinan semata, namun seluruh civitas akademika turut memiliki andil besar mengantarkan kampus ini semakin baik. Dan diharapkan semangat itu tetap terjaga dalam mewujudkan Visi UNG 2035 sebagai leading Univeristy dikawasan Asia Tenggara,” terang Rektor.

Begitu pentingnya dukungan dari civita akademika tersebut, Rektor mengharapkan komitmen dari seluruh civitas untuk secara bersama-sama merapatkan barisan dalam menggejot pengembangan 4 pilar tersebut melalui berbagai program akselarasi. (wahid)