“Mahasiswa Berantas Buta Aksara” di-Launching

GORONTALO - Tahun 2017 merupakan tahun prestasi bagi Universitas Negeri Gorontalo, sebagaimana yang sudah dicanangkan oleh Rektor Universitas Negeri Gorontalo (Prof. Dr. Syamsu Qamar Badu, M.Pd). Berbagai upaya yang sudah dilaksanakan oleh setiap unit kerja/fakultas untuk mewujudkan “ambisi” yang telah diusung bersama seluruh civitas akademika UNG itu. Tahun 2017 UNG telah meloloskan 8 proposal PKM dengan berbagai skim PKM.

Salah satu PKM yang lolos di tahun 2017 adalah Mahabarata (Mahasiswa Berantas Buta Aksara) skim PKM (PKM Pengabdian Kepada masyarakat). Anggota kelompok PKM ini berasal dari program studi matematika FMIPA UNG (Irsyad sebagai ketua, Sitty Oriza Pakaya, Sity Hardiyanti Arsyad dan Syafrudin sebagai anggota) dengan dosen pembimbing Nurwan, M.Si.

PKM Mahabarata telah dilouncing di Desa Suka Damai pada tanggal 15 April 2017, yang dihadiri oleh Camat Bulango Utara Sukri Anwar, MM, Wakil Dekan 3 FMIPA UNG Dr. Tedy Machmud, M.Pd, Koordinator PKM UNG Lisna Ahmad, M.Si, Dosen Pembimbing Nurwan, M.Si, Kepala Desa Suka Damai Warni Kiba, Koordinator Kewirausahaan UNG Dra. Lailany Yahya, M.Si dan dosen-dosen dilingkungan FMIPA serta masyarakat Desa Suka Damai.

Camat Bulango Utara dalam sambutannya menyampaikan sangat mengapresiasi kegiatan PKM mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo karena sangat membantu masyarakat terutama dalam menuntaskan buta baca tulis (Buta Aksara). Camat Bulango Utara juga menitipkan kepada mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan PKM Mahabarata untuk menyisipkan kegiatan berantas baca al’quran sepanjang tidak mengganggu kegiatan utama dari PKM.

Koordinator PKM Universitas Negeri Gorontalo Lisna Ahmad, M.Si,dalam penyampaiannya mengatakan bahwa target kegiatan PKM Pengabdian kepada Masyarakat adalah memberikan perubahan kepada masyarakat berdasarkan tujuan PKM yang sudah diusung oleh tim PKM dan tertuang dalam proposal. Seperti halnya PKM Mahabarata (Mahasiswa Berantas Buta Aksara), maka sasaran akhirnya adalah mengurangi buta aksara yang ada di desa Suka Damai Kecamatan Bulango Utara.

Senada dengan Lisna, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FMIPA Universitas Negeri Gorontalo Dr. Tedy Machmud, M.Pd, menyampaikan bahwa selain tercapainya tujuan yang telah ditetapkan dalam proposal PKM maka mahasiswa harus mempersiapkan diri untuk bisa berkompetisi di tingkat nasional melalui PIMNAS yang akan dilaksanakan di Universitas Muslim Indonesia Makassar tahun 2017. Oleh karena itu dibutuhkan keseriusan dari tim PKM Mahabarata serta dosen pendamping untuk menyiapkan seluruh administrasi yang dibutuhkan saat Monev Eksternal Ristek Dikti.

Harapan dosen Pembimbing PKM Mahabarata Nurwan, M.Si, kedepan UNG lebih banyak lagi menghasilkan proposal PKM untuk berbagai Skim PKM melalui pembinaan ditingkat program Studi dan fakultas. Selain itu, perlu diadakan pendampingan terhadap proposal yang telah didanai untuk bisa lolos ditingkat PIMNAS tahun 2017 dengan menghadirkan narasumber dari perguruan tinggi yang berpengalaman dalam meloloskan PKM ditingkat PIMNAS.