GORONTALO – Pada tanggal 1 September tahun 2018 Universitas Negeri Gorontalo resmi menapaki usia-nya yang ke 55 tahun. Pada peringatan hari jadi yang dibalut dalam perayaan dies natalis ke-55 tersebut, seluruh civitas akademika UNG melakukan parade kostum kebudayaan dengan melakukan long march di jalan protokol Kota Gorontalo.

Perayaan Dies Natalis diawali dengan tradisi upacara yang dipimping langsung oleh Rektor UNG Prof. Dr. Syamsu Qamar Badu, M.Pd, didepan halaman Rektorat UNG. Kemudian dilanjutkan dengan pentas seni tari oleh perwakilan mahasiswa Ehime University dan mahasiswa UNG. Setelah pementasan seni, Rektor kemudian memimpin seluruh civitas akademika melakukan parade kostum, dimana para dosen dan pegawai mengenakan pakaian kerawang, dan beberapa mahasiswa mengenakan pakaian khas daerah masing-masing.

Rektor UNG Prof. Syamsu mengaku diusianya yang semakin matang, UNG terus mengalami perkembangan pesat dan signifikan diberbagai bidang. Perkembangan ini tentunya menjadi poin penting UNG untuk terus melakukan akselarasi dalam mewujudkan berbagai visi, misi dan target yang ingin dicapai kedepan.

“Alhamdulillah diusia ke-55 ini UNG menjadi salah satu perguruan tinggi yang diperhitungkan. Berbagai pencapaian ini tentunya harus kita jaga dan kawal sehingga kedepan UNG dapat semakin kuat lagi untuk menghadapi berbagai tantangan,” ungkap Rektor.

Berbagai pencapaian ini kata Rektor tidak lepas dari kontribusi seluruh elemen kampus, khususnya para pemimpin terdahulu yang telah menancapkan pondasi pembangunan dan pengembangan kampus yang begitu kuat.

“Mari kita bangun kampus tercinta kita ini dengan komitmen dan rasa kebersamaa. Pemimpin boleh silih berganti namun UNG harus bisa hidup seribu tahun lagi untuk mewarnai pengembangan pendidikan di Indonesia dan khususnya di Gorontalo,” pungas Rektor. (wahid)