GORONTALO – Kelompok mahasiswa yang tergabung dalam tim program Kuliah Kerja Nyata – Program Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM), mencoba mengembangkan salah satu potensi pariwisata Desa Bongo. Upaya tersebut dilakukan dengan merintis objek wisata baru yakni objek wisata Pantai Dulanga, sebagai destinasi wisata baru bagi masyarakat Gorontalo.

Dengan mengambil view yang sangat indah, mahasiswa mampu menyulap lokasi pantai yang sebelumnya terkesan kumuh penuh sampah dan dipenuhi semak belukar, menjadi destinasi wisata pantai yang sangat indah dan penuh dengan spot foto bagi pecinta selfie.

“Sebelumnya lokasi Pantai Dulanga merupakan tempat yang tidak terawat, penuh dengan sampah dan tanaman liar. Namun berkat inisitaif dan kreatifitas mahasiswa, tempat ini ditata sedemikian rupa menjadi lokasi wisata yang potensial,” ungkap Dosen Pembimbing program KKN-PPM Desa Bongo Dr. Dr. Ir. Hayatiningsih Gubali, M.Si,.

Inistaif mahasiswa dalam merintis Wisata Pantai Dulanga kata Hayatiningsih, didasari oleh besarnya potensi yang ditawarkan oleh Desa Bongo akan wisata pantai yang view yang sangat indah. “Inisiatif mahasiswa ini mendapat sambutan baik dari masyarakat, karangtaruna dan Pemerintah Desa, yang bersama-sama dan bahu membahu mencoba memperbaiki kondisi Pantai Dulanga yang kemudian ditata secemikian rupa,” jelasnya.

Wakil Rektor Bidang Akademik UNG Prof. Dr. Ir. Mahludin Baruwadi, MP, menuturkan, UNG sebagai institusi pendidikan tinggi terus berupaya mendorong kemajuan masyarakat, khususnya pembinaan potensi Desa melalui pengabdian kepada masyarakat seperti program KKN-PPM. Terlebih dengan berbagai potensi yang beragam ditiap Desa, sangat perlu untuk dikembangkan dengan melibatkan kalangan akademisi seperti Pendidikan Tinggi.

“Apa yang dilakukan mahasiswa di Desa Bongo hanyalah bersifat merintis. Tanggung jawab selanjutnya ada pada masyarakat dan pemerintah Desa dalam menjaga dan mengelola potensi pariwisata Pantai Dulanga di Desa Bongo,” terang Prof. Mahludin.

Sementara itu, Bupati Kabupaten Gorontalo saat peresmian objek wisata Pantai Dulanga memuji inisiatif dan inovasi yang dilakukan mahasiswa program KKN-PPM UNG, dalam mengembangkan beragam potensi di Desa Bongo. Pencanangan program ini kata Prof. Nelson terselenggara berkat kolaborasi melibatkan akademisi, masyarakat dan Pemerintah Daerah.

“Selanjutnya yang perlu kita dorong adalah keterlibatan swasta dalam mengembangkan potensi wisata di Pantai Dulangan. Sehingga kedepan wisata pantai ini dapat lebih tertata dan terkelola secara profesional, untuk memberikan pilihan wisata yang baik bagi masyarakat,” pungkas Prof. Nelson. (wahid)