Bahas Strategi Pelestarian dan Konservasi Danau Limboto

GORONTALO – Sebagai salah satu ikon dari Provinsi Gorontalo, kondisi danau limboto tengah dalam ancaman kepunahan karena pendangkalan dan butuh penanganan khususnya dalam pelestarian keanekaragaman hayati yang terdapat didalamnya. Dan sebagai bentuk kepedulian atas kondisi yang melanda danau lomboto, Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) mencoba membahas strategi terkait pelestarian dan konservasi keanekaragaman hayati Danau Limboto melalui kegiatan kuliah pakar, Kamis (3/3).

Ketua Jurusan Biologi Dr. Elya Nusantari, M.Pd, mengatakan, topic yang diangkat dalam kuliah pakar kali ini sangat penting, karena terkait upaya apa saja yang dapat dilakukan civitas akademika Jurusan Biologi untuk ikut berpartisipasi dalam pelestarian dan konservasi danau limboto. Terlebih keanekaragaman hayati dan sejumlah hewan endemik yang terdapat di danau tersebut turut terancam punah, jika nantinya kondisi kritis danau limboto terus dibiarkan begitu saja.

“Upaya konservasi danau limboto tentunya membutuhkan peran dari perguruan tinggi diantaranya dengan mempersiapkan sumberdaya manusia yang akan berperan melestarikan danau limboto, serta memaksimalkan dalam penelitian dan pengabdian masyrakat,” ungkap Elya.

Jurusan Biologi kata Elya, akan terus berupaya dalam menjalankan peran pelestarian dan konservasi khususnya berkaitan dengan keanekaragaman hayati danau limboto. Upaya tersebut akan diimplementasikan melalui kegiatan penelitian yang dilakukan dosen maupun mahasiswa serta kegiatan pengabdian masyarkat.

Dekan Fakultas MIPA Prof. Dr. Evi Hulukati, M.Pd, mengapresiasi langkah Jurusan Biologi yang terus konsisten dalam upaya pelestarian dan konservasi dalam limboto. Menurut Evi, Jurusan Biologi sudah seharusnya menjadi garda terdepan dalam upaya pelestarian dan konservasi dari salah satu ikon Gorontalo tersebut.

Evi bahkan turut memuji eksistensi Jurusan Biologi yang begitu peduli dengan pelestarian danau limboto, yang diwujudkan dengan banyaknya dosen yang melakukan riset yang berkaitan dengan konservasi danau limboto. Serta kerap kali melakukan pengabdian masyarakat dengan melibatkan mahasiswa, diantaranya dengan mensosialisasikan manfaat ecenggondok sebagai solusi wirausaha dan juga pemanfaatannya sebagai pupuk organik kepada masyarakat sekitar danau.

“Kepedulian Jurusan Biologi akan danau limboto sangatlah luar biasa, dan tentunya pihak Fakultas akan senantiasa memberikan dukungan untuk itu. Saya berharap FMIPA khususnya Jurusan Biologi bisa terus konsisten menjadi garda terdepan dalam upaya pelestarian danau limboto,” tandas Evi.

Kuliah pakar terkait strategi pelestarian dan konservasi keanekaragaman hayati Danau Limboto menghadirkan narasumber dari Litbang Kementerian Perikanan dan Kelautan Prof. Dr. Krismono, M.S,.(wahid)