GORONTALO - Fakultas Hukum Universitas Negeri Gorontalo senantiasa merangsang pengetahuan mahasiswa dalam melakukan diplomasi. Salah satunya dengan melakukan temu ilmiah dengan melibatkan perwakilan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Rabu (5/4), di Aula Fakultas Hukum.

Ketua Senat Mahasiswa FH menuturkan, temu ilmiah menjadi salah satu upaya dalam merangsang kemampuan mahasiswa khususnya dibidang diplomasi. Diplomasi sendiri diangkat sebagai topik karena, ingin mendorong mahasiswa mempunyai kemampuan sebagai mediator maupun diplomat muda yang unggul.

Wakil Dekan I FH Zamroni Abdussamad, SH, MH, menyambut baik temu ilmiah yang turut melibatkan Diplomat muda perwakilan Kemenlu RI. Melalui momen temu ilmiah, Zamroni mengharapkan Diplomat muda Kemenlu RI dapat saling sharing pengalaman dan pengetahuan untuk melaksanakan profesinya sebagai seorang diplomat.

"Tentunya melalui gambaran langsung yang diberikan oleh tim Kemenlu RI, dapat membuka wawasan dari mahasiswa tentang tugas seorang diplomat. Serta dapat mendorong mereka untuk menekuni profesi sebagai seorang Diplomat muda," terang Zamroni.

Dalam pemaparannya tim Kemenlu RI menjelaskan, bahwa Diplomasi merupakan bagian yang sangat penting dalam menjaga hubungan antar suatu Negara. Sebuah diplomasi menjadi sangat penting karena merupakan salah satu cara antar negara melakukan negosiasi, serta menjadi wadah menghindari ketegangan antar bangsa. (wahid)