GORONTALO - Dalam upaya mendukung pengembangan dan optimalisasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayah pedesaan, KKN Tematik Universitas Negeri Gorontalo mengadakan pelatihan bertajuk "Optimalisasi UMKM melalui Perizinan Usaha Berbasis OSS dan Digitalisasi Produk" di Desa Bolihutuo, Kabupaten Boalemo Selasa (10/9).

kegiatan yang dilaksanakan di Aula Kantor Desa Bolihutuo pelatihan ini diikuti oleh para pelaku UMKM setempat dengan tujuan meningkatkan pemahaman para pelaku UMKM mengenai pentingnya pengurusan izin usaha yang cepat, efisien, hingga cara memanfaatkan digitalisasi produk media online untuk meningkatkan daya saing produk di pasar.

Mahasiswa KKN Universitas Negeri Gorontalo menggagas kegiatan ini sebagai program kerja pengabdian mereka di desa dengan bimbingan oleh DPL Dr. Irawati Abdul, SE., M.Si., Dr. Andi Yusniar Mendo, SE., MM., dan Boby Rantow Payu, S.Si., ME. 

Pelatihan ini diharapkan membawa dampak positif bagi UMKM di Desa Bolihutuo dengan membuka peluang baru melalui pemanfaatan teknologi digital. Ada 15 pelaku UMKM yang ikut serta dipandu langsung oleh pemateri Syamsul B. Biki, S.E., M.S.M mengenai tata cara mengakses dan menggunakan sistem Online Single Submission (OSS) untuk pengurusan izin usaha serta pemaparan panduan praktis mengenai digitalisasi produk agar lebih mudah ditemukan dan dibeli oleh konsumen melalui media sosial. Terdapat 2 UMKM berhasil memperoleh izin usaha, sementara UMKM lainnya yang belum mendapatkan izin tetap akan dilakukan pendampingan oleh mahasiswa KKN hingga berhasil menyelesaikan proses perizinan.

Kepala Desa Bolihutuo, Nurdin Nini, menyatakan harapannya agar pendampingan dalam pengurusan izin usaha bagi UMKM di desanya dapat mendorong inovasi dan peningkatan nilai ekonomi masyarakat desa,

"Dengan adanya pendampingan ini, masyarakat diharapkan lebih mampu mengembangkan usaha mereka sehingga dapat berdampak langsung pada peningkatan ekonomi desa," ujarnya.